Surabaya, 28 Maret 2025 — Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur berkolaborasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Jatim melepas sekitar 1.000 pemudik dalam program mudik gratis menggunakan 20 bus menuju tujuh kabupaten di Jatim. Acara pelepasan digelar di halaman Kantor PWNU Jatim, Surabaya, Jumat pagi (28/3/2025), sebagai bentuk dukungan bagi masyarakat untuk bersilaturahmi ke kampung halaman jelang Lebaran.
Shodikun A Karim, Ketua Lembaga Wakaf dan Pertanahan (LWP) PWNU Jatim, menyatakan adanya peningkatan jumlah bus dibanding tahun sebelumnya. “Alhamdulillah, tahun ini kami menyediakan 20 bus, naik dari 15 bus pada 2024. Rutenya meliputi Magetan, Ponorogo, Pacitan, Ngawi, Sumenep, Kediri-Trenggalek, dan Jember-Banyuwangi,” ujarnya. Rute terbanyak adalah Surabaya-Jember-Banyuwangi (5 bus), disusul Pacitan (4 bus), Magetan dan Ponorogo (masing-masing 3 bus), serta Ngawi, Sumenep, dan Kediri-Trenggalek (total 5 bus). Program ini didukung penuh oleh Dishub Jatim sebagai sponsor tunggal, dengan LWP PWNU sebagai pelaksana.
Program Tahunan yang Semakin Berkembang
Wakil Sekretaris PWNU Jatim, H Taufik Mukti, menekankan pentingnya rasa syukur atas program yang telah berjalan selama 15 tahun ini. “Ini adalah program tahunan yang penuh keberkahan. Jumlah bus dan peserta terus bertambah, memudahkan masyarakat menyempurnakan ibadah Ramadhan dengan bersilaturahmi dan sungkem kepada orang tua,” tuturnya. Ia juga mengingatkan relawan untuk memastikan tidak ada pungutan biaya selama perjalanan.
Antusiasme Pemudik
Tri Aryono pemudik asal Pacitan, mengungkapkan kebahagiaannya bisa ikut mudik gratis untuk kedua kalinya bersama keluarga. “Terima kasih kepada PWNU Jatim yang memfasilitasi kami,” katanya. Senada, Azis dari Jember menyebutkan kepuasannya atas layanan ini, termasuk bingkisan yang diterima selama perjalanan. “Semoga tahun depan program ini tetap ada,” harapnya.
Rangkaian Kegiatan Ramadhan
Selain mudik gratis, PWNU Jatim menyemarakkan Ramadhan 1446 H dengan program “Ngaji Nusantara PWNU”, berupa kajian keagamaan dan buka puasa bersama (5-20 Ramadhan 1446 H/2025 M). Puncaknya adalah “Gebyar Ramadhan PWNU” pada 25 Maret 2025, yang juga menjadi momentum optimalisasi Satgas Percepatan Sertifikasi Wakaf bersama Badan Pertanahan Nasional (BPN).
Program ini menjadi bukti sinergi antara PWNU Jatim, pemerintah, dan masyarakat dalam menebar kemaslahatan di bulan suci.
